Kenapa kita harus tetap action dalam kebaikan?
Padahal nggak ada yang menghargai, dibilang sepele, nggak ada guna, nggak
penting bahkan aneh banget. No worries, tetap saja action dalam kebaikan karena
Allah nggak tidur dan selalu melihatmu kapanpun dimanapun. Berikut bukti
kuatnya:
1.
Allah nggak
tidur, dan melihat semua-semua perkara, baik perkara yang ghaib dan yang
nyata-nyata telah kamu kerjakan (QS. 9 : 105)
2.
Kecil atau
besar action kamu dalam hal kebaikan, semuanya akan dibalas dengan yang lebih
baik dari apa yang telah kita kerjakan. (QS. 9: 121)
3.
Tetap action dalam kebaikan, walaupun
dalam kondisi terasa berat ataupun ringan dengan harta dan jiwa. Dan yang
demikian itu lebih baik bagimu jika kamu mengetahui. (QS. 9 : 41)
4.
Sejatinya action
dalam kebaikan yang kita kerjakan akan kembali ke diri sendiri. Balasan kebaikan
juga. Begitu pun dengan keburukan maka balasannya pun keburukan. Kebaikan
otomatis menghampiri kebaikan. (QS. 41: 46)
5.
Modal utama action
dalam melakukan kebaikan adalah keyakinan! Saat beramal dan berbuat baik
pada orang lain jangan mengharapkan dunia semata. Niat awalnya itu ibadah, jika
tidak maka akan mudah rapuh. Bekerja saja biar Allah dan RasulNya yang
membalas.
6.
Terus action
bergerak dan beramal dalam kebaikan. Setelah action harus positive
thingking, dan yakin dengan
janjinya. Siapa yang lebih menepati janjinya selain Allah… (QS. 9 : 111).
Lalu jika
kau merasa letih, lesu, lemah dan lelah secara fisik juga hatimu dalam berbuat
kebaikan. Maka ingatlah dan renungilah kembali pesan sahabat dari manusia mulia
Rasululllah SAW, yakni Umar Bin Khattab,: “ Bila kita letih salam berbuat kebaikan, ingatlah bahwa kebaikan itu
akan tetap ada ketika keletihan itu telah hilang dan sirna. Namun, bila kita
bersenang-senang dalam berbuat maksiat, maka ingatlah dosa itu akan tetap ada
ketika kesenangan itu telah hilang”.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar