Sabtu, 05 Juli 2014

DUA PULUH LIMA




Sudah dua puluh lima tahun aku hidup tapi masih banyak yang belum aku mengerti semua tentang hidup.  Berjejalan  makanan ku masukkan ke mulut memenuhi laparnya perut tapi tetap saja masih banyak yang tak ku mengerti tentang hidup.

Sudah dua puluh lima tahun aku hidup tapi masih banyak yang belum aku mengerti semua tentang hidup. Beribu langkah kaki menapaki tanah di bumi, berjalan berputar berkeliling kemana-mana lalu kembali pulang ke rumah tapi masih saja banyak yang belum ku mengerti tentang hidup.

Sudah dua puluh lima tahun aku hidup tapi masih banyak yang belum aku mengerti semua tentang hidup.  Jutaan waktu terbuang terpakai untuk tidur menenggelamkan lelah, akan penatnya otak yang sering kali melantur, tapi masih saja banyak yang belum ku mengerti tentang hidup.

Sudah dua puluh lima tahun aku hidup tapi masih banyak yang belum aku mengerti semua tentang hidup. Berjuta ribu liter air telah mengairi dahaga, membasahi kerongkongan membantu darah tetap cair dan mengalir tapi masih saja banyak yang belum ku mengerti tentang hidup.

Sudah dua puluh lima tahun aku hidup tapi masih banyak yang belum aku mengerti semua tentang hidup. Aneka kata yang hilir mudik terbawa udara ke telinga, mulai fakta hingga isu semata, tapi tetap saja masih banyak yang belum ku mengerti tentang hidup.

Sudah dua puluh lima tahun aku hidup tapi masih banyak yang belum aku mengerti semua tentang hidup. Beragam objek telah tertangkap panca indera di kepala serupa kamera, dengan kapasitas memori tak terkira, tapi tetap saja masih banyak yang belum ku mengerti tentang hidup.

Sudah 25 tahun
Dan kelak akan bertambah setahun
Kembali begitu selalu
Kecuali jika kiamat datang lebih dulu
Atau justru mati yang lebih awal menjemputku
                                                                                                        7 Ramadhan 1435

Tidak ada komentar: